MA Batalkan Kenaikan Iuran, Komisi IX Minta Semua Pihak Selamatkan BPJS Kesehatan

13-03-2020 / KOMISI IX
Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo, saat menjadi narasumber diskusi Dialektika Demokrasi bertema “Progres BPJS Kesehatan pasca Putusan MA” di Media Center, Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (12/3/2020). Foto : Arief/Man

 

Mahkamah Agung (MA) telah membatalkan kenaikan iuran Badan Penyelengara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, baru-baru ini. Meski demikian, tanggung jawab negara terhadap pelayanan kesehatan masyarakat tetap harus dilanjutkan. Selain Pemerintah, menurut Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo, semua pihak perlu bergotong royong menyelamatkan keberlangsungan pelayanan BPJS Kesehatan.

 

“Penyebab neraca defisit karena kurang kegotongroyongan. Salah satunya kontribusi masyarakat masih kurang, masih banyak rakyat mandiri yang mendaftar ketika sakit. Selain itu, masih banyak klaim fiktif yang merugikan BPJS Kesehatan,” kata Rahmad saat menjadi narasumber diskusi Dialektika Demokrasi bertema “Progres BPJS Kesehatan pasca Putusan MA” di Media Center, Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (12/3/2020).

 

Menurutnya, hal-hal seperti itu perlu segera dicari jalan keluar, baik sosialisasi ke masyarakat hingga audit dan punishment kepada menejemen Rumah Sakit (RS). Selain itu, pada  kesempatan itu, legislator F-PDI Perjuangan itu menyampaikan solusi penyelamatan BPJS Kesehatan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, salah satunya melalui subsidi silang. Menurutnya subsidi silang dapat mengurangi defisit BPJS bidang Kesehatan.

 

“Subsidi lain dikurangi sedikit-sedikit dan diberikan kepada BPJS agar tetap berjalan," saran Rahmad. Pasalnya, kata Rahmad, jika BPJS bidang Kesehatan tidak diselamatkan, maka akan berimplikasi kepada keselamatan kesehatan rakyat. “Kalau BPJS bangkrut, dampaknya kepada pelayanan masyarakat. Makanya perlu kegotongroyongan dalam menyelamatakan BPJS ini,” pesan legislator dapil Jawa Tengah V itu. (rnm/sf)

BERITA TERKAIT
Netty Aher: Akses Kesehatan Dasar Harus Jangkau Seluruh Lapisan
21-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS, Netty Prasetiyani Aher, turut menyampaikan duka cita mendalam atas...
Program MBG Jangkau 20 Juta Penerima, Pemerintah Harus Serius Jawab Berbagai Keluhan
18-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta — Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani menanggapi pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Tahunan MPR 2025...
Nurhadi Ungkap Banyak Dapur Fiktif di Program MBG, BGN Diminta 'Bersih-Bersih’
14-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menemukan adanya 'dapur fiktif' dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG),...
Kunjungi RSUP, Komisi IX Dorong Pemerataan Layanan Kesehatan di NTT
13-08-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Kupang - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris menyampaikan apresiasi atas pengelolaan RSUP dr. Ben Mboi Kupang...